Wahai Muslimah, Wajah Cantik Saja tak Cukup, Inilah yang Penting
Paras cantik merupakan anugerah bagi perempuan. Sebagian perempuan
memiliki wajah cantik dibandingkan lainnya. Namun, wajah yang elok saja
tak cukup. Perempuan Muslim tak seharusnya terpaku pada kecantikan
wajah, tetapi pada kecantikan budi yang menuntunnya menjadi perempuan
salehah.
"Allah tak melihat pada bentuk fisik dan harta
hamba-Nya, tetapi melihat hati dan amal perbuatannya," kata Rasulullah
dalam hadis yang diriwayatkan oleh Muslim. Menurut Ibnu al-Qayyim,
dengan perbuatan baik seorang perempuan akan mampu mempercantik
batinnya.
Kecantikan batin, ucap
dia, membuat bentuk fisik terlihat lebih cantik, walaupun paras dan
fisik perempuan itu tak cantik. Itu akan terjadi sesuai dengan kadar
kecantikan batin seorang perempuan Muslim. Abd al-Qadir Manshur dalam
bukunya, Buku Pintar Fikih Wanita, mengatakan, sebaiknya perempuan
menekankan juga pada kecantikan batin.
Sebuah nikmat yang besar
jika perempuan Muslim berwajah cantik namun tak melupakan kecantikan
batinnya. Ia tak menggunakan kecantikan itu untuk berbangga diri, bahkan
membuatnya lalai bersyukur kepada Allah. "Jika kecantikan itu digunakan
untuk bermaksiat, Allah akan menimpakan kehinaan kepadanya," kata
Manshur.
Rasulullah, jelas dia, meminta umatnya untuk
mengimbangi kecantikan dan kebagusan fisiknya dengan perilaku yang baik
dan ketaatan yang tinggi. Beliau menyatakan, umatnya diberi Allah fisik
yang bagus dan sudah sepantasnya mereka memperbagus akhlaknya.
Dengan demikian, seorang perempuan yang mensyukuri kecantikan dirinya
dengan mengabdi kepada Allah, maka perempuan itu telah beruntung.
"Mereka yang menggunakan untuk hal yang bertentangan dengan hukum Allah,
maka akan merugi dan menanggung dosa,"
Kecantikan batin, ucap dia, membuat bentuk fisik terlihat lebih cantik, walaupun paras dan fisik perempuan itu tak cantik. Itu akan terjadi sesuai dengan kadar kecantikan batin seorang perempuan Muslim. Abd al-Qadir Manshur dalam bukunya, Buku Pintar Fikih Wanita, mengatakan, sebaiknya perempuan menekankan juga pada kecantikan batin.
Sebuah nikmat yang besar jika perempuan Muslim berwajah cantik namun tak melupakan kecantikan batinnya. Ia tak menggunakan kecantikan itu untuk berbangga diri, bahkan membuatnya lalai bersyukur kepada Allah. "Jika kecantikan itu digunakan untuk bermaksiat, Allah akan menimpakan kehinaan kepadanya," kata Manshur.
Rasulullah, jelas dia, meminta umatnya untuk mengimbangi kecantikan dan kebagusan fisiknya dengan perilaku yang baik dan ketaatan yang tinggi. Beliau menyatakan, umatnya diberi Allah fisik yang bagus dan sudah sepantasnya mereka memperbagus akhlaknya.
Dengan demikian, seorang perempuan yang mensyukuri kecantikan dirinya dengan mengabdi kepada Allah, maka perempuan itu telah beruntung. "Mereka yang menggunakan untuk hal yang bertentangan dengan hukum Allah, maka akan merugi dan menanggung dosa,"
0 komentar:
Posting Komentar
Jika terjadi kesalahan dan kekurangan disana-sini dalam catatan ini ... Itu hanyalah dari kami ... dan kepada Allah SWT., kami mohon ampunan ...